Press "Enter" to skip to content

Polisi Telusuri Tiga Versi Awal Api Kebakaran Kapuk Muara

Ilustrasi. (Foto: beritajakarta)

PROTIMES.CO – Kepolisian tengah menyelidiki penyebab kebakaran besar yang terjadi di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, yang menghanguskan 485 rumah dan menyebabkan 2.154 warga kehilangan tempat tinggal.

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Ahmad Fuady, mengungkapkan bahwa terdapat tiga versi berbeda dari saksi-saksi terkait awal mula munculnya api.

“Ada saksi yang melihat api sudah menyala di lantai dua salah satu rumah. Versi lain, menduga sumber api berasal dari korsleting listrik. Sementara saksi lainnya menyebut kebakaran dipicu oleh kompor yang ditinggal menyala,” ujarnya.

Untuk memastikan penyebab pasti, tim dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri akan diterjunkan ke lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kebakaran yang terjadi pada Jumat (6/6) sekitar pukul 12.18 WIB tersebut baru berhasil dipadamkan hampir 11 jam kemudian, tepatnya pukul 23.15 WIB.

Sebanyak enam unit dan 30 personel dari Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dikerahkan dalam proses pemadaman.

Total kerugian akibat kebakaran diperkirakan mencapai Rp8 miliar. Saat ini, ratusan keluarga mengungsi di tenda-tenda darurat yang didirikan di Lapangan Merah, tidak jauh dari lokasi kejadian.

Pewarta: Dzakwan

Editor: Khopipah

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    © 2025 Protimes.co