BALIKPAPAN,PROTIMES.CO – Komisi II DPRD Kota Balikpapan mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan pada Rabu (22/1/2025) pagi di Kantor DP3, Jalan Marsma R. Iswahyudi, Kelurahan Damai Bahagia, Balikpapan Selatan.
Dalam rapat tersebut, Ketua Komisi II DPRD Kota Balikpapan, Fauzi Adi Firmansyah, mengungkapkan bahwa salah satu prioritas utama Komisi II adalah memperbaiki fasilitas Rumah Potong Hewan (RPH) di Kelurahan Graha Indah.
Ia menyatakan bahwa kondisi RPH di sana saat ini belum memenuhi standar yang ditetapkan, sehingga DP3 sedang melakukan kajian untuk merancang perbaikan dan pembaruan fasilitas tersebut.
“RPH Graha Indah masih jauh dari standar yang diharapkan, dan DP3 sedang melakukan kajian untuk merencanakan modernisasi fasilitas tersebut,” jelas Adi.
Selain itu, Adi juga mengingatkan pentingnya adanya laporan berkala dari DP3 kepada Komisi II guna mempermudah pengawasan dan memastikan perkembangan kegiatan yang tengah berjalan.
“Komisi II meminta DP3 untuk memberikan laporan setiap tiga bulan, agar kami dapat memantau secara lebih terperinci berbagai kegiatan yang sedang atau akan dilaksanakan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Komisi II juga mendorong Balikpapan untuk meningkatkan ketahanan pangan daerah dan mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar wilayah, terutama dari Sulawesi dan Jawa.
Saat ini, sekitar 85 persen kebutuhan pangan di Balikpapan masih bergantung pada distribusi dari luar daerah, sementara hanya 15 persen yang dipenuhi oleh produksi lokal.
“Harapan kami, Balikpapan bisa mencapai swasembada pangan, khususnya dalam penyediaan telur, daging ayam, dan daging sapi, untuk mengurangi ketergantungan pada luar daerah,” ungkap Adi.
Komisi II DPRD Balikpapan tengah mencari berbagai solusi untuk meningkatkan produksi pangan lokal dan memperkuat kemandirian pangan kota ini ke depannya. (to)