PROTIMES.CO – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menyatakan komitmennya untuk menjaga keadilan dan kesetaraan dalam pelayanan terhadap seluruh umat beragama di Ibu Kota.
Komitmen ini ia sampaikan dalam acara Dialog Ramadan Keuskupan Agung Jakarta yang digelar di Grha Pemuda Katedral, Jakarta Pusat, Rabu (19/3/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Pramono menekankan pentingnya peran tokoh-tokoh agama dalam merawat kebersamaan dan toleransi antarumat beragama.
Ia menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan lintas agama yang memperkuat kerukunan.
“Dukungan sepenuhnya untuk acara yang diadakan hari ini dalam rangka merawat kebersamaan dan keagamaan. Menurut saya, hubungan antara tokoh-tokoh agama dan kepercayaan perlu terus-menerus dirawat dan dibina, dan ini merupakan hal yang baik,” ujar Pramono.
Ia menegaskan bahwa sebagai Gubernur, dirinya berkewajiban untuk berlaku adil kepada semua pemeluk agama.
Hal ini termasuk dalam hal perizinan rumah ibadah, yang seringkali menjadi isu sensitif di berbagai daerah.
“Tadi, bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), menyampaikan izin terhadap gereja dan sebagainya, saya sudah bilang di internal kita harus adil. Perlakuannya harus sama untuk semua agama,” kata Pramono.
Menurutnya, selama persyaratan administratif dipenuhi, proses perizinan akan langsung dia tangani sebagai bentuk tanggung jawabnya sebagai pemimpin.
“Selama syaratnya sudah terpenuhi, bawa ke saya, saya yang bertanggung jawab,” tegasnya.
Gubernur Pramono menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya menciptakan keadilan yang menyeluruh bagi warga Jakarta.
Ia percaya bahwa keadilan adalah fondasi utama dalam membangun kerukunan antarumat beragama.
“Untuk merawat harapan dan melanjutkan kerukunan antarumat beragama, kepercayaan itu harus dijaga karena merupakan bagian dari keadilan,” tutupnya.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah