Tanggal dan Hari

Kolaborasi Kemendes PDT dan Kemenag Luncurkan 1 Desa 1 Majelis Taklim

Kemendes PDT juga akan mengadakan perlombaan majelis taklim sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan semangat keagamaan dan moral masyarakat desa.
Mendes PDT Yandri Susanto. (Foto: Kemendes PDT)

PROTIMES.CO – Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) dan Kementerian Agama (Kemenag) melaksanakan kick off kerja sama dalam pencanangan pemberantasan buta huruf Al Quran dan Satu Desa Satu Majelis Taklim.

Kerja sama ini salah satu langkahnya berfokus pada pengembangan majelis taklim di tingkat desa yang diharapkan bisa menjadi sarana untuk mempererat hubungan sosial antarwarga sekaligus meningkatkan pengetahuan keagamaan.

Mendes PDT Yandri Susanto mengungkapkan keprihatinannya terhadap fenomena anak-anak yang kini tidak lagi mengaji.

“Masih banyak keprihatinan, anak-anak sudah tidak ada (atau jarang yang) mengaji,” ujar Mendes Yandri di Masjid Izzatul Islam Grand Wisata Desa Lambangsari Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (24/3/2025).

Pembangunan sumber daya manusia (SDM) di pedesaan sangat penting, sebagai bagian dari cita-cita Presiden Prabowo untuk memberantas kemiskinan.

Yandri menegaskan bahwa kolaborasi dengan Kementerian Agama ini menjadi sangat penting karena berkaitan erat juga dengan pembangunan moral.

“Kolaborasi ini penting karena membangun moral manusia adalah tantangan yang lebih besar daripada pembangunan infrastruktur,” kata Mendes Yandri.

Untuk itu, Kemendes PDT bersama Kementerian Agama akan terus berupaya menjalankan program ini di seluruh desa di Indonesia yang pencanangannya dimulai di Desa Lambangsari.

“Insya Allah kita akan kick off membangun majelis taklim, TPQ, termasuk juga agama lain sehingga akhlak atau kehidupan di masyarakat desa lebih maju, lebih beradab, dan lebih bermanfaat dunia akhirat,” tuturnya.

Kemendes PDT, kata Mendes Yandri, akan mengadakan perlombaan majelis taklim di seluruh desa di Indonesia sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan semangat keagamaan dan moral masyarakat desa.

Ke depan, Kemendes DPT akan menyusun kolaborasi lebih mendalam dengan Kementerian Agama untuk memastikan program ini dapat terlaksana dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat desa.

Mendes Yandri bersama Menag Nasaruddin menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Nugroho Setijo Nagaro dengan Dirjen Bimas Islam Kemenag Abu Rokhmad dan Antara Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Samsul Widodo dengan Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad.

Selain itu, Kedua Menteri juga memberikan bantuan berupa Al-Qur’an, Mukena, Sarung dan Buku Tulis kepada masyarakat sekitar dan Majelis Taklim.

Pewarta: Khairul

Editor: Khopipah

WhatsApp
Twitter
Facebook
Telegram

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Scroll to Top

LOGIN