PROTIMES.CO – Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri berhasil meringkus pelaku tindak pidana penipuan dengan modus bantuan pemerintah melalui video deepfake. Video tersebut berisi suara dan wajah sejumlah pejabat negara seperti Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang diubah sedemikian rupa seola-olah pemerintah menyediakan bantuan di platform media sosial Instagram.
Kronologinya, pada 7 Januari 2025, ditemukan akun media sosial Instagram dengan nama Indoberbagi2025 yang mengunggah konten video Presiden Prabowo dengan caption keterangan yang menyebut bahwa presiden memberikan bantuan pemerintah dengan cara menghubungi nomor tertera pada unggahan tersebut.
Akan tetapi, video tersebut ternyata merupakan hasil rekayasa dan manipulasi teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang dibuat seolah-olah otentik.
Kemudian, pengguna Instagram yang terhasut menghubungi nomor WhatsApp yang tertera pada unggahan tersebut. Para korban kemudian dimintai uang pendaftaran yang dikirim ke rekening milik tersangka.
Setelah korban mengirim uang pendaftaran, tersangka membalasnya dengan bukti transfer palsu yang menunjukkan nominal transfer sebesar Rp70 juta. Tersangka kemudian meminta uang tersebut kembali dengan berbagai macam alasan. Bantuan tersebut dipastikan tidak pernah ada.
Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, penyidik menemukan akun Instagram dengan username chandra_cchan, selaku pemilik suara yang diunggah pada 13 November 2024. Suara tersebut dipergunakan oleh akun Instagram dengan username Indoberbagi2025.
Atas perbuatannya tersebut, tersangka berinisial A.M.A (29) diringkus polisi.
Pewarta: Dzakwan Edza
Editor: Khopipah Indah Lestari