Press "Enter" to skip to content

Autopsi Arya Daru Jadi Kunci, Tim Ahli Dalami Kandungan Zat di Tubuh Korban

Ilustrasi. (Foto: Freepik/peoplecreations)

PROTIMES.CO — Polda Metro Jaya menyatakan bahwa hasil autopsi terhadap jenazah Arya Daru Pangayunan, diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), menjadi elemen penting dalam pengungkapan penyebab kematian almarhum.

Menurut AKBP Reonald Simanjuntak, tim ahli forensik tengah menelusuri kandungan zat atau senyawa tertentu dalam tubuh korban, termasuk pada urin, otak, dan lambung.

“Itu nanti (ahli) akan menjelaskan ada temuan apa di urin, ada temuan apa di otak, ada temuan apa di, kalau nggak salah di lambung ya, di lambung,” kata Reonald.

Pemeriksaan ini diharapkan dapat memberikan titik terang atas misteri kematian Arya, yang sebelumnya ditemukan meninggal di kamar indekosnya.

Selain aspek medis, gelar perkara juga dilakukan secara terbuka dengan melibatkan sejumlah pihak eksternal, termasuk perwakilan dari Kemenlu, Kompolnas, dan Komnas HAM.

“Untuk eksternalnya dari Kemenlu, tempat korban bekerja, dan termasuk juga ada TKP rooftop itu. Kemudian komponen sebagai pengawas eksternal kami, ya biar transparan, kemudian Komnas HAM,” jelas Reonald.

Langkah ini diambil sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi dari pihak kepolisian dalam menangani kasus yang menyita perhatian publik ini.

Penyelidikan terus dilanjutkan dengan hati-hati agar setiap kemungkinan penyebab kematian dapat dianalisis secara ilmiah dan menyeluruh.

Dengan melibatkan berbagai elemen pengawasan, Polda Metro Jaya berupaya menjaga integritas proses hukum dalam kasus ini dan memastikan hasil penyelidikan bisa diterima secara objektif oleh semua pihak.

Hasil lengkap dari autopsi akan menjadi dasar pengambilan langkah hukum selanjutnya, serta jawaban atas pertanyaan yang berkembang di masyarakat.

Pewarta: Dzakwan

Editor: Khopipah

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *