PROTIMES.CO – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan bahwa keterlibatan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam pengelolaan kantin sekolah akan diserahkan kepada masing-masing sekolah.
Ia menegaskan bahwa fokus utama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini adalah merenovasi kantin demi mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pusat.
“Jadi untuk kantin yang kita renovasi, tentunya kita akan konsentrasi pada kantin itu. Bahwa nanti yang akan memanfaatkan itu para pedagang UMKM ya itu terserah sekolah dengan UMKM,” ujarnya.
Program renovasi kantin merupakan bentuk dukungan Jakarta terhadap pelaksanaan program MBG yang dijalankan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
Kepala BGN Dadan Hindayana menyebutkan bahwa keterlibatan pihak luar dalam operasional kantin bisa memberikan manfaat ekonomi yang luas.
“Kami beri contoh di Bogor. Seluruh pegawainya bekerja, chef-nya juga bekerja, dan sekarang melayani 10 sekolah sekitarnya. Jadi income-nya bertambah bukannya berkurang. Fasilitasnya digunakan, kantinnya tetap berjalan, bahkan benefitnya didapatkan tidak hanya satu sekolah, tapi sekolah sekitar juga,” jelas Dadan.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah
