PROTIMES.CO — Polda Metro Jaya menegaskan komitmennya dalam mengusut tuntas kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan alias ADP (39), secara akuntabel dan transparan.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, saat memaparkan perkembangan penyelidikan.
“Penyelidik melakukan pemeriksaan dan kerja sama dengan beberapa ahli. Ini merupakan komitmen Polda Metro Jaya dalam mengungkap peristiwa agar akuntabel, profesional, proporsional, dan nantinya hasil akhir akan disampaikan secara transparan,” ujar Kombes Ade Ary di Polda Metro Jaya.
Hingga saat ini, penyidik telah memeriksa 15 orang saksi yang berasal dari berbagai latar belakang. Mereka terdiri dari anggota keluarga, rekan kerja, dan individu yang berada di lingkungan tempat tinggal korban.
Salah satu temuan penting dari penyelidikan adalah kondisi korban saat ditemukan. Kepala ADP dilaporkan tertutup plastik dan dililit lakban berwarna kuning.
“Perlu kami sampaikan bahwa korban ditemukan dalam kondisi wajah tertutup plastik, kemudian terlilit lakban berwarna kuning,” kata Ade Ary.
Pihak kepolisian terus menggali berbagai kemungkinan motif dan kronologi kejadian dengan pendekatan yang berbasis pada bukti dan keahlian ilmiah.
Proses penyidikan yang sedang berjalan juga melibatkan ahli dari berbagai bidang untuk memberikan masukan teknis terhadap bukti-bukti yang telah dikumpulkan.
Polda Metro Jaya menyatakan bahwa pihaknya akan menyampaikan hasil akhir penyelidikan kepada publik, sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat.
Kematian ADP yang terjadi secara mendadak masih menyisakan banyak pertanyaan. Meskipun begitu, Polda Metro Jaya meminta masyarakat menunggu hasil resmi yang akan diumumkan dalam waktu mendatang.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah
Be First to Comment