PROTIMES.CO — Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyampaikan apresiasi terhadap warga Jakarta yang mulai memahami risiko banjir di lingkungan masing-masing di tengah cuaca ekstrem yang melanda beberapa hari terakhir.
“Saya tetap bersyukur,” ujar Rano saat mengisahkan perubahan cuaca drastis saat penyelenggaraan karnaval Jakarta dalam Warna. Menurutnya, kondisi pancaroba membuat pola hujan sulit ditebak.
“Sampai pukul 10.00 pagi, cuacanya luar biasa cerah. Tapi begitu lewat pukul 12.00, hujannya juga luar biasa,” katanya.
Rano menyatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta tidak tinggal diam. Untuk mengantisipasi potensi banjir, Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) akan dilakukan dengan menggandeng TNI AU.
“Kita menebar garam di langit sebetulnya. Tapi karena awannya besar dan berkumpul di beberapa titik, kita hanya bisa membagi ke beberapa wilayah,” jelasnya.
Ia menilai bahwa OMC hanya salah satu dari sekian banyak upaya mitigasi. Perbaikan infrastruktur, penguatan tanggul, dan penataan drainase akan terus dilakukan.
“Kita harus memperbaiki dari tahun ke tahun. Saya yakin, kalau tidak ada dinding yang rubuh, surutnya bisa lebih cepat,” ujarnya saat meninjau lokasi banjir di Jakarta Selatan.
Lebih lanjut, Rano memastikan semua lokasi terdampak akan mendapat perhatian dari pemerintah daerah. “Pasti akan dibenahi. Tim kita akan turun ke sini,” tandasnya.
Dukungan warga dalam menghadapi cuaca ekstrem menjadi harapan besar Pemprov DKI. Dengan langkah kolaboratif, Rano berharap penanganan banjir ke depan bisa lebih efektif dan merata di seluruh wilayah Jakarta.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah
Be First to Comment