PROTIMES.CO — Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meninjau langsung pengerukan Kali Irigasi Bekasi Tengah di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Senin (7/7/2025). Peninjauan ini merupakan bagian dari prioritas utama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam upaya pengendalian banjir.
“Intinya adalah saya sudah memutuskan untuk penanganan pengerukan di pinggir-pinggir Jakarta ini segera dilakukan karena menjadi prioritas utama,” ujar Pramono di lokasi.
Pengerukan kali tersebut dilakukan di sepanjang 5,3 kilometer, mencakup tiga kelurahan, yaitu Ujung Menteng, Cakung Timur, dan Cakung Barat. Saluran ini sebelumnya dibangun oleh pemerintah pusat sebagai sistem irigasi dan pengendali banjir, namun kini pengelolaannya berada di bawah tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta.
Pramono menjelaskan, optimalisasi saluran irigasi sangat penting, mengingat wilayah perbatasan sering menjadi titik rawan banjir. Oleh sebab itu, pengerukan secara masif dilakukan guna memulihkan fungsi aliran sungai.
Pengerjaan pengerukan terbagi dalam dua segmen. Segmen A mencakup aliran dari Kanal Banjir Timur hingga gerbang Perumahan Metland Ujung Menteng, yang telah selesai dikerjakan sejak 12 Februari hingga 19 Mei 2025, dengan volume sedimen yang terkeruk mencapai 5.753 meter kubik sepanjang 1.100 meter.
Sementara segmen B dari gerbang Perumahan Metland ke Kali Cakung Drain masih dalam proses pengerjaan. Ditargetkan sebanyak 10.147 meter kubik lumpur akan dikeruk dengan panjang pengerukan mencapai 4.200 meter.
Kali Irigasi Bekasi Tengah sendiri berada di bawah kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai Citarum. Akan tetapi, Pemprov DKI turut aktif mengambil peran dalam pelaksanaan fisiknya demi mempercepat penanganan banjir lintas wilayah.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah
Be First to Comment