PROTIMES.CO – Pemerintah terus menggenjot langkah strategis untuk mewujudkan swasembada gula pada tahun 2027. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa perbaikan sistem industri gula kini dilakukan secara menyeluruh, mulai dari benih hingga pemasaran.
“(Ini dilakukan) agar supaya sistemnya bisa lebih baik, dan menguntungkan petani kita,” ujar Amran dalam pernyataannya.
Langkah ini mendapat dukungan penuh dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ia menyebut industri gula masih menjadi pekerjaan rumah yang harus segera dituntaskan.
“Kami ingin menyelesaikan ini semua dan masih menjadi PR. Kami ingin (produksi gula) sukses seperti beras,” ungkap Gibran.
Pemerintah menargetkan produksi gula dapat dilakukan secara mandiri dalam waktu dua tahun ke depan. Menurut Mentan, pada kuartal pertama 2025, produksi gula sudah mencapai sekitar 50 persen.
Sebagai tindak lanjut, pemerintah akan menjadikan tebu sebagai komoditas utama di sektor perkebunan nasional.
“Ke depan, untuk perkebunan, kami ingin fokuskan pada tanaman tebu,” ujar Amran. “Mudah-mudahan kita bisa swasembada lebih cepat untuk gula putih.”
Gibran menambahkan bahwa swasembada pangan menjadi komitmen besar Presiden Prabowo Subianto. Keberhasilan di sektor beras diharapkan bisa diikuti oleh sektor gula.
Swasembada gula disebut bukan hanya soal ketahanan pangan, tetapi juga strategi jangka panjang dalam mengurangi ketergantungan impor dan memperkuat kemandirian ekonomi nasional.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah
Be First to Comment