PROTIMES.CO – Pemerintah Indonesia dan Singapura sepakat memperkuat hubungan perdagangan bilateral dan menjaga stabilitas kawasan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Hal ini dibahas dalam pertemuan antara Menteri Perdagangan RI Budi Santoso (Mendag Busan) dan Deputi Perdana Menteri Singapura Gan Kim Yong di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (25/5/2025).
“Kerja sama kedua negara selama ini telah berjalan baik. Hal itu turut memperkuat ekonomi kedua negara,” ujar Mendag Busan.
Pertemuan tersebut digelar seusai keduanya menghadiri Pertemuan ke-25 Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (AECC Meeting).
Menteri Gan menggarisbawahi pentingnya sinergi kedua negara. Ia mengatakan Singapura mengapresiasi hubungan yang sudah terjalin di antara dua negara.
“Singapura mengapresiasi hubungan bilateral yang sudah terjalin dengan sangat baik antara dua negara dan berkomitmen untuk terus menjaga perdagangan kawasan yang stabil di tengah ketidakpastian perkonomian global,” ujarnya.
Gan juga mengundang Indonesia bergabung dalam Future of Investment and Trade Partnership (FIT-P) dan JSI e-Commerce. Dalam pertemuan itu, dibahas pula rencana pelaksanaan Annual Ministerial Dialogue (AMD) Indonesia-Singapura di Labuan Bajo.
Diketahui nilai perdagangan Indonesia-Singapura pada Januari—Maret 2025 mencapai USD 7,54 miliar, dengan ekspor Indonesia sebesar USD 2,96 miliar.
Singapura juga tercatat sebagai investor terbesar kedua di Indonesia dengan nilai investasi USD 20 miliar pada 2024.
Pewarta: Dzakwan
Editor: Khopipah