Press "Enter" to skip to content

KKB Bakar Sekolah di Papua, DPR: Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas

PROTIMES.CO — Anggota Komisi II DPR RI, Indrajaya mengecam keras aksi pembakaran gedung sekolah yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Menurutnya tindakan tersebut merupakan kejahatan serius yang tidak dapat ditoleransi. Membakar bangunan sekolah adalah tindakan kriminal yang sangat serius dan tidak dapat diterima.

“Dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), pembakaran bangunan termasuk dalam kategori kejahatan terhadap keamanan umum yang dapat diancam dengan hukuman penjara,” ujar Indrajaya, Rabu (15/10/2025).

Dia menilai, aksi kekerasan yang dilakukan KKB menunjukkan bahwa pemerintah perlu mengambil langkah yang lebih tegas dan komprehensif dalam menangani situasi keamanan di Papua. Ia memberikan sejumlah saran kepada Presiden Prabowo Subianto ntuk mengatasi kerusuhan yang kerap terjadi akibat ulah KKB.

Pertama, Presiden perlu mengambil langkah-langkah tegas dan menyeluruh untuk menangani kekerasan yang dilakukan KKB, termasuk meningkatkan pengamanan di wilayah rawan, melakukan investigasi mendalam, dan memastikan para pelaku diadili sesuai hukum yang berlaku.

Kedua, Indrajaya menyarankan agar dialog dan mediasi dengan kelompok-kelompok yang terlibat dalam kekerasan tetap dilakukan, guna mencari solusi damai dan jangka panjang bagi masyarakat Papua.

Ketiga, Presiden diharapkan memerintahkan peningkatan koordinasi antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat sipil untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman, stabil, dan kondusif bagi pembangunan di Papua.

“Presiden harus tegas memerintahkan aparat hukum untuk menindak KKB dalam kasus pembakaran ini, agar memberikan efek jera dan menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat. Pemerintah tidak boleh kalah dengan KKB,” pungkasnya.

Pewarta: Khairul
Editor: Reza

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *