PROTIMES.CO – Keluarga besar mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengadakan konsolidasi akbar sebagai persiapan aksi demonstrasi terhadap pemerintahan. Kegiatan ini melibatkan para pimpinan dan aktivis organisasi mahasiswa dari berbagai fakultas di kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Minggu (31/8/2025).
Agenda konsolidasi tersebut digagas oleh Koneksi UIN Jakarta bersama dengan dewan eksekutif mahasiswa fakultas serta himpunan jurusan. Tujuannya untuk merespons sekaligus mengkaji dinamika eskalasi politik nasional belakangan ini, yang dipicu oleh maraknya tindakan represifitas oleh aparat terhadap Demonstran.
Dalam Konsolidasi akbar kali ini Ahmad Varis Farhan selaku Koordinator Koneksi UIN Jakarta memimpin forum dan menyampaikan bahwa hari ini kita sebagai mahasiswa harus bersuara serta menyampaikan aspirasi kita kepada pemerintahan dengan turun aksi ke jalan tanpa ada unsur anarkis dari teman2 mahasiswa UIN Jakarta serta berharap di dengar oleh Pemerintahan dalam menyampaikan aspirasi tuntutannya.
Hasil dari konsolidasi Hari ini Para Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sepakat dan mengkampanyekan Hasil Kajiannya serta memberikan tuntutannya melalui media sosial.
Ada beberapa point tuntutan yang
disampaikan dalam Konsolidasi aksi ini ialah :
1. Menuntut transparasi pencabutan tunjangan DPR RI dan hilangkan anggaran yang tidak menguntungkan rakyat
2. Menolak kenaikan pajak bumi dan bangunanTuntutan
3. Sahkan Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset.
4. Menolak RKUHAP
5. menuntut transparasi proses hukum dan menghukum jera pelaku dari kebrutalan aparat
6. Bebaskan demonstran yang tertangkap
7. Hentikan Represivitas Aparat tehadap demonstran
8. Mendesak Presiden untuk melakukan Reformasi Polri dan mengeluarkan dekrit presiden untuk pencopotan kapolri.
9. Mencabut Undang-undang no 3 tahun
2025 tentang perubahan atas Undang-undang no 34 tahun 2004 tentang tentara nasional indonesia
10. Mendesak para ketua partai untuk mengevaluasi besar-besaran para kadernya yang menempatkan kursi legislatif.
Pewarta: Khairul
Editor: Reza







Be First to Comment