486 UMKM Daftar Program Ekspor, Kemendag Fasilitasi Business Matching

Hingga 18 Mei 2025, tercatat sebanyak 486 UMKM telah mendaftar dalam program hasil kolaborasi Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan PT Astra International Tbk

PROTIMES.CO — Antusiasme pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam mengikuti program Astra Export Champion: UMKM BISA Ekspor cukup tinggi.

Hingga 18 Mei 2025, tercatat sebanyak 486 UMKM telah mendaftar dalam program hasil kolaborasi Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan PT Astra International Tbk tersebut.

Program ini menyediakan pendampingan komprehensif, mulai dari pelatihan umum, bootcamp inkubasi, hingga finalisasi rencana bisnis dan eksekusi awal ekspor.

UMKM dari berbagai sektor seperti pertanian, perikanan, makanan dan minuman olahan, hingga kerajinan ikut serta.

Menteri Perdagangan Budi Santoso (Mendag Busan) mengatakan pihaknya telah mengoptimalkan peran perwakilan perdagangan RI dalam mendukung diversifikasi pasar.

“UMKM yang berpartisipasi dalam kegiatan ini telah melalui seleksi berdasarkan potensi produk, kesiapan produksi, dan daya saing ekspor,” ujarnya.

Mendag Busan juga menyoroti pentingnya kegiatan pitching dan business matching sebagai upaya membuka akses pasar.

“Selama Januari—April 2025, telah dilaksanakan 246 business matching dengan nilai transaksi sebesar USD 57,61 juta,” ungkapnya.

Program ini diharapkan mempercepat terciptanya eksportir baru dari daerah.

“Mari kita manfaatkan momen yang baik ini untuk memperkuat sinergi pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam mewujudkan ekosistem ekspor yang inklusif dan berkelanjutan,” tambah Mendag Busan.

Pewarta: Dzakwan

Editor: Khopipah

Scroll to Top