PROTIMES.CO – Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar, menghadiri langsung pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan sebagai utusan resmi Presiden Prabowo Subianto.
Dalam momen bersejarah tersebut, Menko PM Muhaimin berjabat tangan dan berinteraksi langsung dengan Paus Leo XIV.
“Kehangatan perjumpaan dengan Sri Paus bukan hanya bentuk penghormatan, tapi juga penegasan komitmen bersama untuk membangun dunia dengan semangat pelayanan, bukan dominasi. Cinta dan kasih sayang harus menjadi fondasi utama dalam membangun bangsa,” ujar Muhaimin.
Dalam pidatonya, Paus Leo XIV menyampaikan bahwa kasih adalah jalan sejati pelayanan. Paus Leo XIV menegaskan bahwa dunia yang lebih damai dan adil hanya bisa terwujud jika umat manusia membangun relasi atas dasar cinta, bukan kekuasaan.
Hal itu sejalan dengan kehadiran Menko PM Muhaimin yang membawa pesan resmi dari Presiden Prabowo kepada Paus Leo XIV, yang berisi dukungan penuh dan harapan agar kerja sama Indonesia-Vatikan terus menjadi bagian penting dari upaya global dalam menjaga perdamaian, memperjuangkan hak-hak kemanusiaan, serta pemberdayaan masyarakat miskin dan terpinggirkan.
“Harapan Paus Leo XIV untuk mempersatukan seluruh gereja Katolik dunia sebagai kekuatan yang menyembuhkan dan menyatukan, adalah sebuah cita-cita luhur yang sesuai dengan tujuan Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia,” jelas Menko PM.
Salah satu fokus kepemimpinan Presiden Prabowo, kata Gus Imin, adalah menjaga kebhinekaan sebagai pondasi utama persatuan dalam merealisasikan agenda kesejahteraan umum.
“Di tengah ketidakpastian global dan penuh konflik di berbagai wilayah dunia, harapan Sri Paus memberi ketenangan dan kepercayaan diri bagi seluruh masyarakat dunia,” tutur dirinya.
“Momen ini bukan hanya seremoni keagamaan, tapi panggilan moral bagi seluruh pemimpin dunia untuk kembali menempatkan nilai-nilai kasih, kemanusiaan, dan keadilan sebagai inti dari pelayanan publik dan tata kelola pemerintahan,” tutupnya.
Pewarta: Khairul
Editor: Khopipah