Press "Enter" to skip to content

PKS Tekan Bappenas dan Dirjen Nasional Jaga Stabilitas Ekonomi dan Pembangunan Nasional

PROTIMES.CO – Anggota Komisi XI DPR RI, Amin Ak menekan pemerintah melalui Menteri PPN/Kepala Bappenas agar menyajikan rincian anggaran secara lebih detail sekaligus menyiapkan langkah strategis menjaga stabilitas ekonomi nasional.

“Anggaran yang naik dua kali lipat Pak ya, kurang lebih tahun 2006 dibanding dari 2025. Prinsipnya kami mendukung, cuma di sini saya melihat belum terlalu global, kelondongan saja, belum dirinci anggaran itu misalnya kluster kegiatannya,” ujar Amin Ak di Jakarta.

” Misalnya untuk penurunan kemiskinan, SDM berkualitas, pertumbuhan tinggi, inklusif dan berkelanjutan. Kalau bisa lebih di-breakdown lagi, lebih detail lagi, itu lebih baik tentu saja,” imbuhnya.

Legislator asal Jawa Timur tersebut menekankan pentingnya transparansi dan kejelasan dalam perencanaan anggaran, terutama untuk program strategis yang menyentuh langsung kepentingan rakyat.

Selain itu, Amin Ak juga menyoroti situasi sosial yang kurang kondusif yang baru-baru ini terjadi di tanah air.

Menurutnya, meski kerusakan infrastruktur mudah dihitung, biaya pemulihan yang terkait dengan reputasi Indonesia di mata dunia dan iklim investasi nasional jauh lebih serius.

“Saya punya data sebagai ilustrasi. Di akhir tahun 2023 yield surat utang negara kita yang 10 tahun itu berada di sekitar 6,4%. Namun ketika terjadi dinamika sosial politik pada tahun sebelumnya, itu melonjak 7,8%. Jadi ketika kondisi tidak stabil, otomatis cost yang harus kita tanggung itu sangat besar, di saat kita membutuhkan investasi masuk yang cukup besar,” jelasnya.

Politisi PKS ini menegaskan, stabilitas politik merupakan faktor kunci untuk menjaga kepercayaan investor dan menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

Amin Ak juga menekankan agar pemerintah melalui Menteri PPN/Kepala Bappenas menyiapkan solusi konkret pasca aksi demonstrasi, sehingga dinamika sosial di lapangan tidak mengganggu arah pembangunan nasional.

Pewarta: Khairul
Editor: Reza

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *