Press "Enter" to skip to content

Pemangkasan Anggaran Transfer Daerah, Pembangunan RSUD Balikpapan Timur Terancam Tertunda

PROKALTIM,BALIKPAPAN — Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balikpapan Timur dipastikan mengalami penundaan akibat adanya pemangkasan dana transfer keuangan daerah (TKD) yang dilakukan pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan RI. Kondisi ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Budiono, saat ditemui di Gedung Parlemen, pada Senin (13/10/2025).

Budiono menjelaskan, meskipun sektor kesehatan menjadi prioritas dalam visi-misi Wali Kota Balikpapan periode 2024-2029, realisasi pembangunan RSUD Baltim harus menunggu waktu lebih lama. Hal ini disebabkan oleh pengurangan TKD yang mencapai Rp1,56 triliun dari total anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2026 yang semula direncanakan sebesar Rp4,5 triliun, sehingga postur APBD menjadi sekitar Rp3,3 triliun.

Selain itu, alokasi anggaran untuk belanja pegawai dengan nominal sekitar Rp1,5 triliun serta operasional pemerintahan sebesar Rp1,3 triliun, menyisakan dana yang sangat terbatas untuk pembangunan fisik, yakni hanya sekitar Rp100 miliar. Sebelumnya, anggaran untuk proyek pembangunan mencapai Rp500 miliar sebelum terjadi pemangkasan.

Meski demikian, Ketua DPC PDI Perjuangan Balikpapan optimistis pembangunan RSUD Balikpapan Timur akan tetap berjalan. Dia menegaskan, proyek tersebut akan dilaksanakan melalui skema kontrak tahun jamak (multi years contract/MYC), sehingga pengerjaan bisa berlangsung melewati satu periode anggaran. (to)

Be First to Comment

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *