Tanggal dan Hari

IPW Dukung Polri Usut Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus ke Tempo

Indonesia Police Watch meminta pihak kepolisian serius mengungkap pengirim teror potongan kepala babi dan potongan tikus yang ditujukan ke kantor media Tempo.
Bangkai tikus dengan kepala telah dipotong yang dikirim ke kantor Tempo. (Foto: Tempo)

PROTIMES.CO – Indonesia Police Watch (IPW) meminta pihak kepolisian serius mengungkap pengirim teror potongan kepala babi dan potongan tikus yang ditujukan ke kantor media Tempo.

Terlebih, Polri telah berkomitmen untuk memberikan penanganan terbaik terhadap kasus tersebut. Diketahui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya telah memerintahkan Kabareskrim Komjen Wahyu Widada untuk mengusutnya.

“IPW mendukung  Bareskrim Pori untuk membongkar dan menuntaskan kasus teror terhadap media Tempo dengan menemukan otak pelakunya,” ujar Ketua Indonesia Police Watch, Sugeng Teguh Santoso, Senin (23/3/2025).

“Pasalnya, kalau teror itu tidak dituntaskan maka potensi penggunaan cara-cara teror dan intimidasi dan bahkan kekerasan terhadap pers dan masyarakat sipil yang kritis bisa terjadi berulang,” sambungnya.

IPW juga menyoroti respons juru bicara istana Hasan Nasbi yang terkesan meremehkan teror dan intimidasi kepala babi dengan pernyataannya yang menyarankan agar kepala babi tersebut “dimasak saja”.

IPW menilai pernyataan Hasan Nasbi itu sangat merendahkan pihak sasaran teror dan justru memperlihatkan rendahnya pemahaman juru bicara istana pada aspek demokrasi, kebebasan pers, dan perlindungan pers sebagai pilar demokrasi.

“Pernyataan itu, mengesankan sikap pemerintah yang merendahkan dalam arti luas seperti “Ndasmu” yang disampaikan presiden dan “kampungan” yang disampaikan oleh kasad atas sikap kritis masyarakat terhadap kebijakan pemerintah tidaklah bijaksana,” kata Teguh.

“Dan justru menimbulkan kekhawartiran akan tidak terlindunginya warga yang beda pendapat atas kebijakan pemerintah. Bahkan, berindikasi terhadap pembungkaman atas kebebasan berpendapat warga negara,” pungkasnya.

Pewarta: Khairul

Editor: Khopipah

WhatsApp
Twitter
Facebook
Telegram

Agar Tidak Ketinggalan Informasi Terbaru
Ikuti Berita Kami di Google News, Klik Disini

Scroll to Top

LOGIN